Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Keunggulan

Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (FUSA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin (STS) Jambi merupakan salah satu Fakultas pada UIN STS Jambi. Yang merupakan embrio lahirnya perguruan tinggi Islam pertama di Jambi ini. Berdirinya UIN STS Jambi merupakan dorongan semangat masyarakat Jambi untuk memiliki perguruan tinggi Islam di wilayah ini. Semangat ini didukung penuh oleh keberadaan organisasi besar di Jambi yaitu, NU dan Muhammadiyah. Sejak awal berdirinya pada tahun 1967, hingga kini Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama telah memantapkan eksistensinya sebagai salah satu fakultas pada UIN STS Jambi yang memegang peranan penting dalam pengembangan UIN STS Jambi.

Hal ini tergambar dari dekan pertama yang memimpin fakuktas ini adalah KH. A. Qadir Ibrahim salah seorang ulama besar yang berkaliber nasional yang pernah ada dalam sejarah Islam Jambi. Sementara itu terdapat juga Prof. DR. H.M. Chatib Quzwain salah seorang Sekjen Kementerian Agama yang menjadi dekan Fakultas Ushuluddin periode 1973-1977,

FUSA adalah Fakultas yang ada dilingkungan UIN STS Jambi yang membentuk sarjana muslim yang kompeten dalam ilmu-ilmu agama. Menguasai ilmu pengetahuan umum, penelitian, sains, teknologi serta berakhlak mulia dan bertanggung jawab terhadap masa depan agama dan bangsa. Serta Mewujudkan sarjana muslim panutan yang mampu berkontribusi terhadap masyarakat maupun pemerintah.

Sejauh ini lulusan FUSA telah menamatkan S2, S3 baik dalam maupun luar negeri, untuk luar negeri diantaranya adalah, Prof. Dr. As’ad, M.Pd., Prof. Dr. H. Su’aidi Asy’ari, MA., Ph.D. Arfan Aziz, S.Ag, Ph.D, Khairullah Zikri, diantara alumni ini sudah berkiprah dan berkarir dalam berbagai bidang baik regional, nasional maupun internasional.

Prospek Karir

Lulusan Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama dapat berkarir dalam bidang analis keagamaan. Praktisi Pemberdayaan dan Resolusi konflik sosial keagamaan, penyuluh agama. Tenaga pendidik Aqidah Akhlak dan tauhid, Mufasir, Peneliti Al Qur’an, Tafsir, dan Hadist, Mediator, Pemikir Politik Islam, Jurnalis Politik.