UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi telah sukses menyelenggarakan webinar nasional Kimia Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia pada hari Rabu, 31 Juli 2024. Webinar ini dihadiri oleh peserta dari seluruh UIN di Indonesia dan menghadirkan pembicara terkemuka di bidang kimia. Prodi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi menjadi penyelenggara Webinar Kimia Seri 1 Tahun 2024.
Acara dimulai dengan sambutan dari Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Yang menyampaikan pentingnya kolaborasi antar perguruan tinggi dalam mengembangkan penelitian dan pembelajaran kimia. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada para pembicara dan peserta yang telah berpartisipasi dalam webinar ini. “Saya mengapresiasi terhadap kegiatan webinar kimia PTKIN se-Indonesia. Dan berharap kedepannya kerjasama antar prodi kimia Se-PTKIN bisa berlanjut ke tahap kolaborasi riset,”ujarnya.
Kampus Penyelenggara untuk seri 1 tahun 2024 dari Prodi Kimia UIN Jambi dengan narasumber dari Prodi Kimia UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi,. Prodi Kimia UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Pembicara pertama, Wiji Utami, S.Si dari UIN Jambi, membawakan materi tentang “Inhibition of Acetylcholinesterase Using Bioactive Compound from Moringa Oleifera: Molecular Docking and Dynamic Studies”. Beliau menjelaskan hasil penelitiannya mengenai penggunaan senyawa bioaktif dari tanaman kelor dalam menghambat enzim asetilkolinesterase. Hal ini melalui studi molecular docking dan dinamika molekuler.
Selanjutnya, Endaruji Sedyadi, S.Si., M.Sc dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, menyampaikan presentasi yang berjudul “Bioplastics: Characterization and Application”. Dalam presentasinya, beliau menguraikan berbagai karakteristik dan aplikasi dari bioplastik, serta potensi penggunaan bioplastik sebagai solusi ramah lingkungan dalam industri.
Pembicara terakhir, Susi Nurul Khalifah, M.Si dari UIN Maulana Malik Ibrahim, membahas topik “Development of Natural and Synthetic Zeolites for Biodiesel Production”. Beliau menekankan pentingnya pengembangan zeolit alami dan sintetis dalam produksi biodiesel. Serta menjelaskan proses dan manfaat penggunaannya dalam industri bahan bakar nabati.
Webinar ini mendapatkan respons positif dari para peserta yang aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dengan para pembicara. Acara ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk meningkatkan kerjasama dan pertukaran ilmu pengetahuan di antara PTKIN dalam bidang kimia.
Dengan berakhirnya webinar ini, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi berharap dapat terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu kimia dan pendidikan di Indonesia, serta mempererat jaringan kerjasama antar perguruan tinggi.
