UIN STS Jambi Gelar Asesmen Lapangan Prodi Perbankan Syariah, Menuju Akreditasi Internasional

Muaro Jambi – Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi menyambut dengan hangat kedatangan dua asesor dari LAMEMBA. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Sulthan Thaha Saifuddin (STS) Jambi, Dr. Ayub Mursalin, M. Ag, membuka secara resmi asesmen lapangan untuk Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI). Acara ini dihadiri oleh para pimpinan, dosen, mahasiswa, dan rekanan FEBI, serta dihadiri oleh  asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi (LAMEMBA) pada Senin (11/11).

Dr. Ayub Mursalin menegaskan bahwa UIN STS Jambi terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dengan mendukung setiap proses akreditasi. “Pimpinan akan senantiasa mendukung setiap proses akreditasi. Saat ini, UIN Jambi terus berupaya meningkatkan akreditasi menuju level internasional dengan dukungan dari LAMEMBA,” ujar Ayub.

Dia juga berharap, dengan dukungan sarana dan prasarana yang memadai, semangat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di UIN Jambi terus terjaga. “Kita sudah memiliki sarana dan prasarana yang sangat mewah. Semoga semangat kita juga senantiasa terjaga untuk meningkatkan layanan,” lanjut Dr. Ayub.

Asesmen lapangan ini merupakan asesmen ketiga yang dijalankan oleh FEBI dalam satu bulan terakhir. Dekan FEBI, Dr. Rafidah, M.EI, menyampaikan apresiasi atas kehadiran asesor dan rekanan FEBI, yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank 9 Syariah. “Terima kasih kepada pimpinan UIN STS Jambi yang selalu mendukung peningkatan kualitas pendidikan di FEBI. Dengan ini, kami terus menjaga komitmen untuk kualitas layanan akademik terbaik,” ucap Rafidah.

Rafidah menambahkan bahwa FEBI berkomitmen untuk memenuhi 27 tagihan dari LAMEMBA, dengan 21 target internasional dan 6 dimensi nasional. “Meski program studi Perbankan Syariah, Manajemen Keuangan Syariah (MKS), dan Akuntansi Syariah baru berdiri pada tahun 2017. FEBI tetap optimis dapat memberikan layanan terbaik bagi mahasiswa dan masyarakat,” ungkapnya.

Prof. Sri Fadilah dari UIN Bandung dan Prof. Doddy Setiawan dari Universitas Sebelas Maret (UNS) hadir sebagai asesor dalam asesmen ini. Dalam sambutannya, Prof. dilah menegaskan bahwa asesor bukanlah auditor, melainkan bertugas memverifikasi kesesuaian Dokumen Evaluasi Diri (DED) dan Dokumen Kinerja Program Studi (DKPS) dengan standar LAMEMBA. Prof. Doddy menambahkan bahwa proses akreditasi merupakan tahapan penting untuk meningkatkan mutu dan daya saing institusi. “Proses akreditasi ini melelahkan, namun sangat penting bagi peningkatan kualitas layanan dan pendidikan di UIN STS Jambi,” tutur Prof. Doddy.

Dengan asesmen lapangan ini, UIN STS Jambi berharap dapat mencapai akreditasi terbaik dan terus menjaga kualitas layanan akademik yang unggul. Asesmen ini menjadi langkah awal dalam upaya mewujudkan visi internasionalisasi kampus UIN STS Jambi, khususnya dalam fakultas ekonomi dan bisnis islam.