Unit Kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi menyelenggarakan Seminar Lingkungan Hidup, Rabu (12/6). Seminar ini bertema “Jaga Lingkungan untuk Bumi Lestari”. Tujuan utama seminar adalah mengedukasi mahasiswa tentang pentingnya menjaga lingkungan.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Jamaluddin, M.Pd.I membuka seminar mewakili Rektor UIN STS Jambi. Dalam kesempatan tersebut dia mengajak semua mahasiswa turut aktif dalam kegiatan lingkungan hidup. “Mahasiswa diharapkan aktif dalam kegiatan lingkungan hidup, tidak hanya di kampus tetapi juga di luar kampus. Perlu kalian ketahui bahwa isu lingkungan menjadi fokus utama kepemimpinan Rektor UIN STS Jambi, Prof. As’ad, M.Pd,” kata Dr. Jamaluddin.
Ketua Mapala SUTHA UIN STS Jambi, Rendi, menyampaikan bahwa seminar ini, juga merupakan ajang kampanye lingkungan hidup. “Seminar ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya mahasiswa, dalam menjaga lingkungan. Peran mahasiswa sangat penting dalam upaya pelestarian lingkungan,” tegas Rendi.
Rendi menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut. “Kami berharap seminar ini menjadi langkah awal untuk lebih banyak kegiatan lingkungan hidup di masa mendatang,” ucapnya.
Seminar menghadirkan narasumber berkompeten yaitu Ginda Bahari, M.Si, dari divisi Kajian dan Kampanye WALHI Jambi, serta Syukria Ningsih, M.Si, Koordinator Pusat Penelitian dan Rumah Jurnal UIN STS Jambi.
Syukria Ningsih, M.Si, dalam paparannya mengatakan bahwa penelitian tentang lingkungan harus ditingkatkan. “Penelitian merupakan dasar penting dalam upaya menjaga lingkungan. Semoga mahasiswa UIN STS Jambi bisa berkontribusi melalui penelitian dan publikasi ilmiah,” katanya.
Ningsih juga menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. “Setiap individu memiliki tanggung jawab untuk menjaga lingkungan. Mari, adik-adik mahasiswa untuk lebih kritis dan peduli terhadap isu-isu lingkungan,” ucapnya.
Mahasiswa tampak antusias mengikuti setiap sesi, mengajukan berbagai pertanyaan terkait isu-isu lingkungan. Melalui seminar lingkungan hidup ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesadaran mahasiswa. Dengan demikian, mereka dapat berkontribusi nyata dalam menjaga lingkungan hidup, baik di dalam maupun di luar kampus. (*)